Contoh Teks Eksplanasi Singkat Beserta Strukturnya Terbaru

bahasa--indonesia.blogspot.com - Contoh Teks Eksplanasi Singkat Beserta StrukturnyaTeks eksplanasi adalah teks yang berisi tentang penjelasan atau pemaparan peristiwa alam yang terjadi. Dalam menulis teks eksplanasi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti struktur teks dan unsur kebahasaannya. Struktur teks yang ada dalam teks eksplanasi adalah pernyataan umum, deret penjelas, dan interpretasi. Pernyataan umum adalah gambaran umum atau awal tentang apa yang akan disampaikan. Semua kalimat-kalimat yang ada dalam pernyataan umum bersifat umum. Deret penjelas merupakan inti dari penjelasan tentang apa yang akan disampaikan. Dengan kata lain, menjelaskan tentang terjadinya sebuah peristiwa alam. Interpretasi adalah bagian teks yang berisi tentang pandangan atau simpulan penulis yang bersifat personal atau pribadi, atau opini penulis terhadap peristiwa tersebut. 

Ada banyak sekali tema yang dapat kita gunakan dalam menyusun teks eksplanasi, seperti contoh teks eksplanasi tentang banjir, gempa bumi, tanah longsor, atau tentang bencana alam lainnya. Berikut ini adalah contoh singkat tentang teks eksplanasi disertai dengan penjelasan truktur teksnya

.Contoh Teks Eksplanasi Singkat tentang Hujan


Hujan

Peristiwa alam adalah peristiwa yang terjadi secara alamiah. Banyak peristiwa alam yang terjadi dimuka bumi ini. Salah satu peristiwa alam yang tidak dapat dihindari adalah hujan. Hujan adalah titik-titik air yang berjatuhan dari udara karena proses pendinginan. Hujan tidak terjadi begitu saja tanpa proses. Air yang jatuh adalah air yang berasal dari air laut yang mengguap, air sungai, limbah dan lain-lain. 

Hujan dapat terjadi karena adanya bantuan dari sinar matahari. Sinar matahari yang panas akan membantu air laut, sungai dan yang lainnya menguap. Penguapan itu akan menghasilkan uap-uap yang menuju ke atas atau melayang di udara. Tidak hanya berhenti pada proses tersebut. Uap yang mengudara akan terus naik hingga tinggi dan mengalami proses kondensasi. Proses kondensasi inilah yang akhirnya membentuk sebuah awan. Awan-awan tersebut akan bergerak ke sana-ke mari terbawa oleh angin menuju atmosfer bumi yang memiliki suhu lebih rendah. Uap yang ada dalam awan terkena suhu yang rendah atau dingin inilah yang menyebabkan uap berubah menajdi butiran-butiran es dan tetesan air dalam awan. Semakin banyaknya uap yang naik dan menjadi butiran es atau tetesan air dalam awan, membuat awan tidak dapat menopang atau menahan berat. Kemudian, jatuhlah butiran es atau tetesan air tersebut ke permukaan bumi. Karena prosesnya yang memerlukan waktu, maka dari itu adanya musim hujan dan musim kemarau.

Hujan terjadi melalui proses yang tidak cepat, tetapi akibat dari pemanasan global musim hujan dan musim kemarau mulai tidak dapat dipastikan seperti dulu. Pemanasan untuk menghasikan uap yang menjadikan hujun tidak hanya mellaui pemanasan matahari saja. Pemanasan dapat terjadi karena adanya efek rumah kaca. Meskipun hujan dapat terjadi kapan saja, kita tidak boleh terlalu kawatir juga tidak boleh terlalu lengah. Hujan tidak akan berbahaya jika kita bisa meminimalisir efek yang dihasilkan. Ada baiknya kita tetap menjaga kebersihan agar hujan tetap bersahabat dengan kita. Karena jika kita lengah dengan tidak menjaga kebersihan, hujan bisa menyebabkan banjir, tanah longsor, dan  genangan di mana-mana.


Penjelasan - Teks di atas adalah salah satu contoh teks eksplanasi tentang peristiwa alamiah terjadinya hujan. Berikut ini penjelasan tentang struktur teks dari teks eksplanasi di atas. 

Pada paragarf pertama 

Peristiwa alam adalah peristiwa yang terjadi secara alamiah. Banyak peristiwa alam yang terjadi dimuka bumi ini. Salah satu peristiwa alam yang tidak dapat dihindari adalah hujan. Hujan adalah titik-titik air yang berjatuhan dari udara karena proses pendinginan. Hujan tidak terjadi begitu saja tanpa proses. Air yang jatuh adalah air yang berasal dari air laut yang mengguap, air sungai, limbah dan lain-lain. 

Merupakan struktur teks pernyataan umum. Hal itu dikarenakan paragraf pertama hanya berisi tentang pengetahuan umum atau gambaran awal tentang apa yang akan dijelaskan. Pada paragarf di atas, dikatakan bahwa hujan merupakan salah satu peristiwa alam yang terjadi melalui suatu proses.

Paragraf kedua

Hujan dapat terjadi karena adanya bantuan dari sinar matahari. Sinar matahari yang panas akan membantu air laut, sungai dan yang lainnya menguap. Penguapan itu akan menghasilkan uap-uap yang menuju ke atas atau melayang di udara. Tidak hanya berhenti pada proses tersebut. Uap yang mengudara akan terus naik hingga tinggi dan mengalami proses kondensasi. Proses kondensasi inilah yang akhirnya membentuk sebuah awan. Awan-awan tersebut akan bergerak ke sana-ke mari terbawa oleh angin menuju atmosfer bumi yang memiliki suhu lebih rendah. Uap yang ada dalam awan terkena suhu yang rendah atau dingin inilah yang menyebabkan uap berubah menajdi butiran-butiran es dan tetesan air dalam awan. Semakin banyaknya uap yang naik dan menjadi butiran es atau tetesan air dalam awan, membuat awan tidak dapat menopang atau menahan berat. Kemudian, jatuhlah butiran es atau tetesan air tersebut ke permukaan bumi. Karena prosesnya yang memerlukan waktu, maka dari itu adanya musim hujan dan musim kemarau.

Paragraf di atas merupakan struktur teks bagian dari deret penjelas. Hal itu dibuktikan dengan adanya penjelasan tentang terjadinya hujan mulai dari awal hingga terjadinya hujan itu sendiri. 

Paragraf ketiga 

Hujan terjadi melalui proses yang tidak cepat, tetapi akibat dari pemanasan global musim hujan dan musim kemarau mulai tidak dapat dipastikan seperti dulu. Pemanasan untuk menghasikan uap yang menjadikan hujun tidak hanya melalui pemanasan matahari saja. Pemanasan dapat terjadi karena adanya efek rumah kaca. Meskipun hujan dapat terjadi kapan saja, kita tidak boleh terlalu kawatir juga tidak boleh terlalu lengah. Hujan tidak akan berbahaya jika kita bisa meminimalisir efek yang dihasilkan. Ada baiknya kita tetap menjaga kebersihan agar hujan tetap bersahabat dengan kita. Karena jika kita lengah dengan tidak menjaga kebersihan, hujan bisa menyebabkan banjir, tanah longsor, dan  genangan di mana-mana.

Paragraf di atas merupakan bagian dari struktur teks interpretasi. Dapat dilihat bahwa paragraf tersebut hanya berisi opini dari penulis tentang hujan. Dalam paragraf tersebut juga berisi saran penulis kepada pembaca tentang menjaga kebersihan lingkungan.

Demikian penjelasan tentang  Contoh Teks Eksplanasi Singkat Beserta Strukturnya diharapkan dapat membantu kalian dalam mengerjakan tugas sekolah dan menambah pengetahuan kalian tentang teks eksplanasi. Jangan lupa baca artikel terkait di bawah ini atau kunjungi langsung blog kami di bahasa--indonesia.blogspot.com ya. Ada banyak artikel bermanfaat lainnya yang membahas seputar materi pelajaran bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan terima kasih. 

Artikel terkait:

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Contoh Teks Eksplanasi Singkat Beserta Strukturnya Terbaru